GOWA – Belum hilang dalam ingatan kasus pernikahan sejenis antara Icha alias Rohmat dgn Umar di Bekasi juga pasangan Nuraini bersama Emi di Serang, sekarang ini di Gowa Sulawesi Selatan, kasus mirip pun berlangsung.
Satu Orang wanita, NS, melaporkan suaminya, JN, tanggal 27 Januari tengah malam, sesudah ketahuan kalau pasangannya berjenis kelamin sama. Padahal mereka telah menikah dua thn.
Lebih aneh lagi, sebelum menikah mereka telah empat th berpacaran.
“Dulu kami telah empat thn pacaran namun memang baru diketahui bila dia itu wanita,” ungkap NS, Kamis (28/1/2015).
Kedok JN baru diketahui sesudah ia berniat menikah lagi dgn wanita lain. Calon pasangan yg baru mengetahui kalau JN nyatanya merupakan wanita.
Sekilas, kata NS, penampakan fisik JN seperti laki laki dgn dada rata & tangannya pun kekar, begitu pula suaranya.
EN mengaku, Waktu prosesi pernikahan thn 2013 dulu, JN membawa keluarga. Bahkan orangtuanya sendiri yg jadi wali.
Atas penipuan ini, NS melaporkan JN ke Polres Gowa. “Akibat perbuatannya tersangka terancam Pasal 226 berkaitan pemalsuan identitas dgn ancaman maksimal 6 th penjara,” tutur Kanit Reskrim Polres Gowa Ipda Hambali semalam.
Hingga hri ini, polisi masihlah periksa JN di Mapolres Gowa utk memahami motif tersangka menipu korban.
Lebih aneh lagi, sebelum menikah mereka telah empat th berpacaran.
“Dulu kami telah empat thn pacaran namun memang baru diketahui bila dia itu wanita,” ungkap NS, Kamis (28/1/2015).
Kedok JN baru diketahui sesudah ia berniat menikah lagi dgn wanita lain. Calon pasangan yg baru mengetahui kalau JN nyatanya merupakan wanita.
Sekilas, kata NS, penampakan fisik JN seperti laki laki dgn dada rata & tangannya pun kekar, begitu pula suaranya.
EN mengaku, Waktu prosesi pernikahan thn 2013 dulu, JN membawa keluarga. Bahkan orangtuanya sendiri yg jadi wali.
Atas penipuan ini, NS melaporkan JN ke Polres Gowa. “Akibat perbuatannya tersangka terancam Pasal 226 berkaitan pemalsuan identitas dgn ancaman maksimal 6 th penjara,” tutur Kanit Reskrim Polres Gowa Ipda Hambali semalam.
Hingga hri ini, polisi masihlah periksa JN di Mapolres Gowa utk memahami motif tersangka menipu korban.
